Why?

Why

-Yoongyuyoong-

17+

 

 

Suara deguman musik dengan beat yang cepat, lampu-lampu berkelap-kelip menghiasi, orang-orang yang berjoget di lantai dansa, dan sebagian orang menikmati alkohol yang mereka minum sehingga membuat mereka kehilangan kesadaran. Itulah kondisi yang dapat di deskripsikan ditempat ini  tepatnya di ‘club malam‘ ini.

Salah satu penikmat club malam yaitu seorang gadis yang tengah meneguk segelas wine ter-mahal di tempat VIP club malam tersebut, Yoona sedikit demi sedikit telah kehilangan kesadarannya.

“YA! Kau Lee Donghae brengsek! Hahahaha lihat apa yang kau perbuat kepada diriku sekarang ini HAH?!”

“Apa kau yakin Yoona baik-baik saja?” Tanya Tiffany salah satu teman Yoona yang menemaninnya malam itu.

“Biarlah, biarkan dia meluapkan amarahnya kali ini saja, dia pasti sangat kesal dengan pria yang sangat perfectionist itu” Ucap Jessica menenangkan Tiffany yang sedikit khawatir dengan kondisi Yoona saat ini yang sedang mabuk berat.

“Ya! kalian! minumanku habis aku ingin ke bar bawah apa kalian ingin ikut?” Tanya Yoona meracau, kali ini Yoona benar-benar mabuk rupanya “Anniyeo, minuman ku masih penuh kau saja Yoong” Ucap Jessica sambil meneguk minumannya.

“Baiklah jangan menyesal karena kalian kehabisan minum hahaha” Yoona terus meracau sambil menuruni tangga satu persatu. “Ya Cho Kyuhyun kau ikuti Yoona aku tidak ingin dia di garap oleh lelaki lain” Ucap Jessica menyuruh sahabat Yoona itu untuk mengikuti sahabatnya yang sedang mabuk berat. Kyuhyun pun mau tak mau harus mengikuti Yoona, memikirkan Yoona di tatap lelaki lain saja sudah membuat dirinya merinding apa lagi ada lelaki asing yang menyentuh Yoona.

Langkah demi langkah Yoona terus berjalan berusaha berperang dengan lautan manusia yang memenuhi club malam ini, akhirnya Yoona pun dapat menemukan Bar yang dari tadi ia cari “Jabadda¹!!! ” Teriak Yoona saat mencapai Bar club malam tersebut.

“Kim  wonshik! berikan aku vodka kesukaanku sekarang! racau Yoona, Kyuhyun yang mengikuti Yoona dari belakang kini duduk di samping Yoona ia hanya mengamati sahabatnya yang sedang mabuk tersebut, menikmati wajah lucunya saat pipinya memerah karena alkohol yang ia minum, berteriak-teriak tidak jelas yang menurut Kyuhyun sangat menggemaskan. Karena pemandangan ini sangat langka terjasi

“Bisa kah kau tidak memanggil nama asli ku noona?” ucap pelayan bar tersebut yang baru saja keluar dari dapur sambil memberikan Vodka yang Yoona minta. Bahkan Pelayan bar tersebut sudah sangat dekat dengan Yoona, karena ia adalah pelanggan tetap di club malam ini walaupun Yoona jarang minum, kecuali ia sedang stress seperti sekarang ini, Yoona selalu datang menemani teman-temannya yang bisa dibilang penggila club malam.

“Wae? aku lebih menyukai nama asli mu~ Kim.Won.Shik  ketimbang nama stage mu Kim Ravi hah seperti apa saja, jika diriku memanggilmu Kim Wonshik kita akan terasa lee~bih dekat? ” racau Yoona sambil meneguk Vodka yang Ravi berikan kepadanya.

“Yah hyung Noona ini kenapa? tumben dia mabuk seperti ini” Bahkan pelayan bar tersebut sedikit khawatir dengan kondisi Yoona saat ini. “Entahlah sepertinya Donghae memutuskannya lagi karena sikap kekanak-kanakannya, kau tau sendiri Donghae lebih menyukai wanita elegan ketimbang perempuan yang suka berteriak-teriak seperti dia” Ravi mendesah pelan ketika nama Donghae terlontar dari mulut Kyuhyun.

“Lelaki itu lagi? entah kenapa aku tidak menyukai pria itu, Yoona noona selalu mabuk karenannya” “Hmm aku juga tidak menyukainya” Jawab Kyuhyun yang masih setia memandangi wajah Yoona.

“Sssst wonshik-ah, Kyuhyun-ah jangan membicarakan lelaki itu di depan ku, walaupun aku mabuk aku masih bisa mendengarkan percakapan kalian. arra? Wonshikah berikan aku segelas lagi” Yoona benar-benar sudah mabuk kali ini, matanya sudah tertutup rapat bahkan tubuhnya sudah tidak dapat duduk dengan tegap.

“Mianhae Noona hari ini sudah cukup arraseo? keumanhae²” Ravi menyingkirkan gelas kosong di depan Yoona tidak ingin noonanya tersebut terluka mengenai gelas kosong jika ia ambruk tiba-tiba. “Gomawo Ravi-ya aku akan mengurus perempuan ini terlebih dahulu” Kyuhyun pun mengeluarkan dompetnya untuk membayar minuman Yoona  “Ambil saja sisanya aku dengar kau harus membayar biaya kuliah hyukie, kalau begitu aku permisi dahulu” Kyuhyun segera membantu Yoona untuk berdiri dan berjalan keatas tetapi Yoona sedikit memberontak karena dirinya masih ingin menikmati segelas vodka lagi. Tetapi Kyuhyun sudah tidak sabar untuk meninggalkan lantai dansa yang begitu banyak orang dan sebagian orang disana berdansa dengan sangat liar yang sangat menganggu penglihatan Kyuhyun.

“Gomawoyeo hyung!” teriak ravi karena takut suaranya tak terdengar dentuman musik yang begitu keras, Kyuhyun melambaikan tangan kirinya yang bebas tanpa menoleh sedikit pun. Ia harus sangat berhati-hati tidak ingin tubuh Yoona terjatuh atau terluka sedikit pun. Beberapa langkah lagi menuju tangga tiba-tiba tangan Kyuhyun di tarik menuju lantai dansa “Ya Yoon apa yang-” “Ssst tidakah kau kasihan padaku, biarkan aku menikmati waktu ini dan melupakan semua masalahku” Kyuhyun sempat ragu-ragu tetapi mata Yoona yang penuh dengan harapan meluluhkan hatinya tersebut

“Baiklah lupakan masalahmu dengan pria keparat itu dan nikmatilah malam ini” Yoona yang mendengar perkataan Kyuhyun segera menarik Kyuhyun kedalam lautan manusia yang sedang berdansa liar tersebut, Yoona mulai menggerakan badannya sesuai dengan irama musik yang mengalun, gerakan dan pakaian Yoona yang terlalu terbuka tidak membantu Kyuhyun sama sekali imannya benar-benar sedang diuji oleh sahabatnya tersebut

‘persetan dengan konsekuensinya nanti’ Kyuhyun menarik tangan Yoona mendekatkan jarak antaranya dengan Yoona, tangan kanannya membelai pipi Yoona lembut “Hmm mari nikmati malam ini, lupakan Donghae dari sekarang dan fikirkan diriku mulai dari sekarang, kau mengerti” Walaupun dirinya mabuk berat Yoona masih dapat mencerna perkataan Kyuhyun dengan baik, ketika ia membuka mulutnya untuk menjawab perkataan Kyuhyun sebuah bibir sudah melumat dalam bibir mungilnya tersebut.

Yoona sudah tidak dapat berfikir dengan jernih lagi karena perbuatan tiba-tiba dari sahabatnya tersebut, akhirnya tangannya mulai melingkari leher milik Kyuhyun dan menarik rambutnya agar dapat memperdalam ciuman panas mereka. Lumatam demi lumatan tangan Kyuhyun yang semula berada di pipi Yoona kini turun menjelajahi punggung Yoona dan berhenti pada pinggang mungil Yoona, menariknya agar tubuhnya lebih dekat lagi dengan tubuhnya.

Tidak ingin perbuatannya diganggu oleh orang lain Kyuhyun menarik tubuh Yoona keruangan VVIP yang tersedia di lantai bawah tanpa memutuskan kontaknya dengan bibir Yoona, Ia menutup pintu terebut dengan kakinya dan mengunci pintu tanpa menolehkan kepalanya, Kyuhyun mengangkat tubuh Yoona agar ia dapat menduduki meja rias yang tersedia di kamar terebut. Jambakan demi jambakan ia terima dari tangan mungil Yoona ia semakin memperdalam lumatanya pada bibir Yoona bahkan lidah mereka sudah mulai berperang, Tangan Kyuhyun kini turun kearah paha Yoona yang putih mulus tersebut dan menempatkan kaki Yoona agar melingkari pinggangnya tersebut. Kyuhyun pun menggendong Yoona kearah kasur kakinya yang menyentuh kayu kasur membuat keseimbangannya tidak stabil sehingga tubuhnya terjatuh di atas kasur tersebut sehingga memutuskan kontak bibirnya dengan Yoona terpisah.

“Shit” Kyuhyunpun membenarkan kondisinya di kasur, Yoona yang sudah tidak sabar merangkak di atas tubuh Kyuhyun dan mendudukinya, menarik dasi hitam Kyuhyun dan kembali melumat bibir tebal milik Kyuhyun

“Kyuhyunnah..”

---

 

“Heol DAEBAK!”

Jessica masih terpanah dengan pemandangan yang baru saja ia lihat “Wae wae sica-ya?” Tanya Tiffany yang penasaran karena wajah Jessica benar-benar terlihat sangat shock “Aku baru saja melihat Kyuhyun dan Yoona berciuman dan memasuki salah satu kamar VVIP di bawah”

“Heol!

---

1. Jabbada = Tertangakp/tangkap atau kena juga bisa
2. keumanhae = cukup atau hentikan

---

 

ANYEONG~~~~

hehehe udah lama ya hehehe besok aku masuk kuliah jadi sempetin selesaiin beberapa FF dan ini FF ‘pemanasa’ sebelum FF DREAM entah lah aku masih belum siap ngeluarin FF DREAM hehehe ini  bisa di bilang drabble?

dan untuk judul kenapa WHY? karena aku dapet idenya gara2 dengar lagu Taeyeon Why hahahahaha dan nulis FF inipun sambil denger lagu WHY

aku tau tata bahasa aku masih belum rapih dan kurang jadii kritikan dan saaran sangat membantu untuk penulisan berikutnya hehehe  GOMAWOYEO udah mau baca ff ff aku ><